Sampul majalah The Economist, edisi 15-21 Februari 2014, menimbulkan gelora saya untuk melihatnya secara detail. Foto memerlihatkan bagian belakang Lionel Messi yang sedang berjalan dengan memakai kostum Argentina bernomor punggung 10. Sebagai penikmat sepak bola tentu sampul ini bercerita banyak, sebab dia adalah pemain paling hebat sejagad sekarang, bersaing dengan Christiano Ronaldo. Namun, sebagai ekonom,…
Tag: Kelembagaan Ekonomi
Mengokohkan Kembali Sektor Industri
Pasca diberlakukannya ACFTA (Asean China Free Trade Agreement) situasi perekonomian nasional terlihat kurang menguntungkan, khususnya hal dalam perdagangan internasional. Dalam koridor ACFTA itu, defisit yang dialami Indonesia terutama berasal dari China dan Thailand. Tetapi, rapor yang lebih miris sebetulnya layak dialamatkan ke sektor industri, di mana pertumbuhan dan kontribusinya terhadap perekonomian nasional (PDB) terus menurun….
Merumuskan Kembali Pembangunan Infrastruktur
Pada 12-14 April 2011 Kadin (dengan didukung pemerintah) menyelenggarakan Indonesia International Infrastructure Conference and Exhibition (IIICE) di Jakarta, di mana dalam forum itu dijajakan tidak kurang 16 proyek infratsruktur dengan nilai investasi sekitar US$ 32,4 miliar. Kegiatan ini akan menjadi agenda rutin dalam 4 tahun ke depan, sedangkan pemerintah sendiri pernah menyelenggarakan sekurangnya dua kali…
Kebijakan Reformasi dan Kerapuhan Kelembagaan Ekonomi
Buku Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar dalam Bidang Ilmu Ekonomi Kelembagaan Pada Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya Kebijakan Reformasi dan Kerapuhan Kelembagaan Ekonomi: Ikhtiar Meluruskan Arah Perekonomian Nasional Oleh: AHMAD ERANI YUSTIKA Disampaikan Pada Rapat Senat Terbuka Universitas Brawijaya Malang, 30 Desember 2010 [download file] . . .
Pertumbuhan dan Ketimpangan Daerah
Secara lengkap kinerja ekonomi 2010 telah diumumkan oleh BPS pada 7 Februari 2010 lalu. Pertumbuhan ekonomi, seperti sudah diramalkan oleh banyak kalangan, tumbuh lebih tinggi dari asumsi pemerintah, yakni 6,1% (asumsi pemerintah 5,8%). Jika dilihat dari lapangan usaha (sektor), maka sektor pertanian tumbuh 2,9%; pertambangan dan penggalian 3,5%; industri pengolahan 4,5%; listrik, gas, dan air…
Kebijakan Reformasi dan Problem Kelembagaan (2)
Bagian 2 Selain argumentasi tentang pilihan dan urutan kebijakan reformasi ekonomi yang dianggap sebagian kalangan bermasalah, problem reformasi ekonomi yang menghasilkan capaian tidak optimal disebabkan juga oleh ketiadaan strategi reformasi kelembagaan yang solid. Pada titik ini, reformasi kelembagaan merupakan “enabling environment†yang membuat kebijakan reformasi dapat berjalan seperti yang diharapkan. Sekurangnya terdapat tiga aspek reformasi…
Kebijakan Reformasi dan Problem Kelembagaan (1)
Bagian 1 Tanpa disadari, kurang lebih selama satu dekade ini terdapat perubahan ekonomi yang cukup mendasar di Indonesia. Gelombang krisis ekonomi datang tiada henti dan menjadi salah satu sebab penting terjadinya perubahan ekonomi tersebut. Dalam menyikapi masalah ini, pemerintah telah berbuat semampunya untuk mengatasi krisis ekonomi itu, salah satunya dengan mendesain kebijakan reformasi ekonomi. Pada…
Mengelola Ancaman Inflasi
Perekonomian 2011 dipastikan akan memiliki prospek yang lebih cerah ketimbang 2010. Ekonomi negeri maju dan beberapa motor penggerak perekonomian dunia (China, India, Brazil, dan lain-lain) diproyeksikan berjalan lebih kencang pada tahun ini. Sungguh pun begitu, tetap saja ketidakseimbangan pertumbuhan ekonomi dunia masih akan terjadi pada 2011 ini, meneruskan tahun sebelumnya (2010). Perekonomian negara-negara maju (AS,…
Problem Kelembagaan Ekonomi
Selama lebih dari satu dekade ini terdapat perubahan yang cukup mendasar dalam perekonomian nasional. Krisis ekonomi datang silih berganti dan menjadi salah satu alasan penting terjadinya perubahan ekonomi tersebut. Pemerintah telah berbuat semampunya untuk menghadapi dan mengatasi krisis ekonomi itu, salah satunya dengan mendesain kebijakan reformasi ekonomi. Terlepas dari keberhasilan beberapa aspek tertentu, namun reformasi…